Jumat, 09 April 2010

Mogok kerja karena bir.....


Para pekerja pabrik bir terkemuka di Denmark, Carlsberg, telah melancarkan aksi mogok kerja selama dua hari. Mereka bukan mengeluhkan soal gaji, melainkan kesal karena manajemen membatasi mereka minum bir di tempat kerja.

Juru bicara Carlsberg, Jens Bekke, mengungkapkan bahwa pihak manajemen memutuskan tidak lagi menempatkan lemari pendingin berisi bir di sejumlah lokasi di dalam pabrik. Selain itu, pekerja hanya boleh menikmati minuman beralkohol itu selama jam makan siang. Itu pun hanya boleh dilakukan di kantin.

Keputusan baru itu membuat berang para pekerja Carlsberg di bagian gudang dan produksi. Biasanya, para pekerja bebas menenggak bir buatan perusahaan mereka sendiri selama jam kerja dari lemari pendingin di sejumlah lokasi.

Namun, manajemen mengubah paksa kebiasaan para pekerja untuk memastikan bahwa mereka bisa bekerja lebih produktif tanpa di bawah pengaruh alkohol. "Dulu, peraturan hanya menyebutkan bahwa mereka tidak boleh mabuk selama bekerja dan tanggung jawab itu diserahkan kepada pribadi masing-masing," kata Bekke.

Pengetatan peraturan yang mulai berlaku 1 April itu membuat kesal banyak pekerja. Maka, pada Rabu lalu 800 pekerja melancarkan aksi mogok. Sehari kemudian, aksi itu dilakukan 250 pekerja.

Mogok kerja mengakibatkan terganggunya distribusi bir di ibukota Denmark, Copenhagen, dan sekitarnya. Bekke mengungkapkan bahwa para supir truk turut bersimpati atas aksi mogok itu walau mereka tidak terkena peraturan baru.

Para supir masih diperbolehkan membawa tiga kaleng bir dari kantin karena mereka tidak selalu makan siang di sana. Namun, para supir dipastikan tidak bisa mencuri bir dari dalam kontainer, yang disegel secara khusus, untuk mencegah mereka mabuk selama perjalanan. (Associated Press)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar