Jumat, 01 April 2011

Perjalanan Hidup Gue Part I

Hi nama gue dita. Gue lahir pas 14 tahun yg lalu di RS. Fatmawati - Jakarta. Kata ibu gue pas waktu gue lahir itu ada suatu kejadian yang membuat pemerintahan Indonesia menjadi acak- acakkan. Ya apalagi kalau bukan masalahnya Soehaeto yang terjadi pada tahun 1997.
Setelah 1 / 2 tahun kemudian gue dan sekeluarga pindah ke Makassar. Lalu 2 tahun kemudian gue pindah lagi ke ibukota provinsi Banten ya apalgi kalau bukan kota Serang yang panasnya minta ampun cuy -______-.
Gue dibesarin di kota yang panas ini. Dan gue juga mendapatkan pendidikan dari tk sampai SMP. Dan di kota yang panas ini gue menemukan teman- teman dan sahabat - sahabat yang care sama gue. Dan di kota ini juga pertama kalinya gue suka sama cowok *haha malu gue...
Pokoknya di sini gue mendapatkan beberapa pengalaman yang gak akan gue lupain dalam hidup gue.... ^_^

Pereda Kemarahan Yang Efektif


SIAPA yang tak kesal dimarahi atau dihina orang lain? Apalagi jika kemarahan itu tanpa alasan. Apakah kita harus membalas kemarahan itu atau justru memendam amarah sendiri?

Sejumlah ahli di Ohio University, Amerika Serikat, mengatakan alangkah baiknya apabila Anda meredam kemarahan dengan mendoakan orang lain. Doa dapat meredam energi negatif efek dari kemarahan dan kekesalan tersebut.

Para peneliti kemudian menemukan fakta dari serangkaian studi. Peneliti memprovokasi kemarahan partisipan. Setelah itu, partisipan diminta mendoakan orang lain yang membutuhkan bantuan maupun dukungan. Hasilnya, kemarahan partisipan reda dan lebih tenang.

Menurut seorang penulis studi Brad Brushman, pakar komunikasi dan psikologi, metode itu sepertinya efektif, bahkan untuk orang yang tidak terlalu religius sekalipun. Studi ini diterbitkan secara online pada 18 Maret di Personality and Social Psychology Bulletin.

"Kami menemukan bahwa doa benar-benar dapat membantu orang mengatasi kemarahan mereka, mungkin dengan membantu mereka mengubah cara mereka memandang kejadian yang membuat mereka marah dan membantu mereka tak terlalu mengambil hati," tuturnya.

Lima Mitos Tentang Deodoran dan Kanker Payudara



Tak bisa dipungkiri, produk kosmetika dan perawatan kulit saat ini pasti mengandung berbagai bahan kimia. Tak heran jika banyak kabar berbedar tentang efek buruk penggunaan produk-produk tersebut, seperti rumor tentang deodoran yang katanya bisa meningkatkan risiko kanker payudara. Tapi apakah benar?


Jangan telan bulat-bulat semua informasi yang Anda dengar. Di bawah ini ada lima mitos yang salah tentang deodoran dan antiperspiran, yang sudah dibantah oleh banyak ahli termasuk oleh American Cancer Society.

1. Deodoran meningkatkan risiko kanker payudara.

Nyaris tak ada bukti ilmiah yang mendukung mitos ini. Sejumlah ilmuwan pernah melakukan penelitian di tahun 2002, melibatkan 813 wanita pengidap kanker payudara dan 793 wanita yang sehat. Para ilmuwan tersebut tak menemukan adanya hubungan antara risiko kanker payudara, penggunaan deodoran, maupun kebiasaan mencukur rambut ketiak.

2. Memakai deodoran setelah mencukur rambut ketiak membuat bahan kimia yang berbahaya jadi lebih mudah masuk ke dalam tubuh dan menyebabkan kanker payudara.
Jika Anda bercukur dan tak sengaja melukai kulit ketiak Anda, kulit Anda berisiko terkena infeksi. Dan jika kulit yang luka atau terinfeksi terkena paparan deodoran, tentu saja akan menimbulkan iritasi kulit. Bukan kanker payudara.

3. Deodoran mengandung bahan kimia bernama parabens yang menyebabkan kanker.
Penelitian menunjukkan bahwa parabens mengandung substansi yang mirip dengan hormon estrogen. Jika tubuh terpapar banyak estrogen, risiko kanker payudara memang meningkat. Namun estrogen yang terdapat dalam parabens jauh lebih sedikit dibanding estrogen yang dihasilkan secara alami oleh tubuh kita. Fakta lainnya: parabens tak hanya terdapat pada deodoran, tapi juga shampo, body lotion, sun screen, dan berbagai jenis make up. Penelitian lain juga menunjukkan bahwa parabens bisa ditemukan pada urine 99% manusia. Dan hingga kini belum ada bukti bahwa parabens menyebabkan kanker.

4. Antiperspirant membuat produksi keringat berkurang. Racun-racun berbahaya di dalam tubuh pun jadi tak terbuang.
Tubuh membersihkan diri dari racun-racun yang berpotensi menyebabkan kanker bukan lewat keringat, melainkan dengan bantuan ginjal dan hati. Bahan-bahan berbahaya ini "diusir" keluar dari darah melalui urine dan feces.

5. Risiko kanker payudara bagi pria lebih kecil karena mereka tak mencukur bulu ketiak dan bahan-bahan deodoran tak terserap masuk ke dalam kulit.
Pria lebih jarang terkena kanker payudara dibanding wanita karean pria memiliki jaringan payudara yang lebih sedikit dibanding wanita. Jaringan payudara wanita jumlahnya seratus kali lipat pria, jadi wajar saja jika risiko kanker payudara pada wanita pun seratus kali lebih besar. Hal lain yang menyebabkan perbedaan tingginya risiko kanker payudara adalah hormon. Jika seorang pria memiliki kadar hormon estrogen yang tinggi, ia pun berisiko lebih besar untuk terkena kanker payudara. Semua tak ada hubungannya dengan rambut ketiak maupun penggunaan deodoran.

Lima Kesalahan dalam Memilih Produk Perawatan Kulit




Coba tengok meja rias Anda. Ada berapa botol pelembab, krim malam, dan pembersih muka yang sudah lama Anda beli tapi tak pernah disentuh? Bisa jadi ini akibat kesalahan yang biasa kita lakukan dalam berbelanja produk perawatan kulit. Agar tak tertipu lagi, coba cek daftar berikut ini.



Kesalahan pertama: mudah percaya iklan.
"Produk ini terbukti bisa memutihkan kulit hanya dalam waktu 21 hari," begitu bunyi iklan di majalah dan televisi. Anda pun percaya dan langsung membeli satu botol yang berukuran besar. Yang lupa Anda lakukan adalah membaca kemasannya dan melihat bahan-bahan apa saja yang terkandung di dalamnya. Apakah benar bahan tersebut terbukti bisa memutihkan kulit? Dan jika produk itu mengklaim hasil yang fantastis, pastikan ada hasil penelitian dan riset yang sahih.

Kesalahan kedua: belanja produk diskon.
Tak ada salahnya memborong baju atau sepatu saat musim diskon tiba. Tapi untuk produk perawatan kulit, tunggu dulu. Pelembab merk ternama dijual hanya setengah harga? Hati-hati, bisa jadi barangnya palsu, atau malah stok lama dari tiga tahun lalu. Jika barangnya asli pun jangan langsung terburu-buru kalap memborong. Pastikan produk tersebut mengandung cocok untuk kondisi kulit Anda.

Kesalahan ketiga: mengambil resiko.
Sama seperti slogan iklan, "Buat anak kok coba-coba," untuk kulit pun Anda sebaiknya tak dijadikan ajang coba-coba. Jangan asal mencoba produk baru untuk kulit wajah jika Anda tak tahu apa saja yang terkandung di dalamnya. Bisa-bisa bukan cantik yang didapat, tapi jerawat, alergi, dan iritasi.

Kesalahan keempat: membeli produk yang tak sesuai dengan jenis kulit.
Ada alasannya kenapa Anda harus mengetahui apa jenis kulit Anda. Berminyak, kering, kombinasi, atau sensitif? Saat membeli produk perawatan wajah, belilah yang diperuntukkan bagi jenis kulit Anda. Jika kulit Anda berminyak, jangan memaksakan membeli produk berbentuk krim hanya karena harganya lebih murah.

Kesalahan kelima: menganggap produk mahal = bagus.
Tak banyak yang tahu, bahwa harga sebuah merek produk kecantikan bisa sangat mahal karena biaya promosi yang mereka keluarkan sangat besar. Sebagian besar dana perusahaan itu adalah untuk membayar selebritas yang jadi model iklan, membiayai iklan di berbagai media massa, hingga mengongkosi promosi road show keliling kota. Tak sebanyak itu dana yang mereka keluarkan untuk riset dan uji coba klinis. Sekali lagi, yang terpenting bukan label harganya, tapi label kemasannya yang mencantumkan bahan-bahan apa saja yang terkandung di dalamnya.

Empat Langkah Menanggulangi Kulit Ketiak yang Hitam



Memiliki kulit ketiak yang hitam terkadang membuat wanita kurang percaya diri. Tapi ada kiat-kiat untuk membuat kulit ketiak menjadi lebih putih dan halus. Berikut beberapa langkah yang bisa Anda ikuti.



Pertama-tama yang perlu disadari adalah, kulit ketiak merupakan salah satu kulit yang paling sensitif. Untuk itu merawatnya pun butuh perhatian khusus. kiat-kiat merawat kulit ketiak yang dikutip dari carefair ini bisa membantu Anda.

1. Pengelupasan
Kulit hitam di daerah ketiak bisa jadi merupakan kumpulan sel kulit mati. Untuk itu, yang harus Anda lakukan adalah membuang semua sel kulit mati tersebut dan menggantinya dengan yang baru. Beberapa produk kecantikan menyediakan krim khusus kulit ketiak yang bisa Anda gunakan. Secara alami, pengelupasan juga bisa dilakukan dengan menggosok kulit ketiak menggunakan spons mandi atau loofah. Dengan menggosoknya, akan memancing sel-sel kulit membentuk lapisan baru yang telah rusak.

2. Memilih pisau cukur
Bulu-bulu ketiak yang tidak tercukur dengan sempurna akan menghambat pori-pori dan membuat kulit di sekitarnya menghitam. Untuk menghindarinya, pilihlah pisau cukur yang berkualitas. Jangan pernah menggunakan pisau tumpul saat mencukur bulu ketiak. Waxing juga bisa menjadi jalan keluar yang baik, karena metode ini bisa mencabut bulu ketiak hingga ke akar, sehingga tidak tertinggal di kulit ketiak Anda.

3. Memilih deodoran
Deodoran pilihan Anda bisa jadi merupakan penyebab menghitamnya kulit di sekitar ketiak. Mungkin kandungan di dalamnya tidak sesuai dengan kulit Anda sehingga membuatnya menjadi hitam. Daripada berisiko, Anda bisa mencegah bau ketiak dengan 'deodoran alami'. Setelah mandi, gunakanlah baking soda di ketiak Anda. Baking soda juga bisa membunuh bakteri penyebab bau tidak sedap di ketiak.

4. Memutihkan kulit
Beberapa merek produk kecantikan juga mengeluarkan pemutih khusus kulit ketiak. Anda juga bisa mencobanya sebagai solusi. Ingin yang alami? Gunakan perasan jeruk lemon di ketiak Anda setiap mandi. Perasan jeruk lemon adalah bahan pemutih kulit yang alami.

Selamat mencoba!

Enam Makanan Penting untuk Warna Kulit Lebih Cerah



Percuma saja menghabiskan ratusan ribu rupiah untuk produk pencerah kulit jika tak melakukan perawatan dari dalam. Dengan nutrisi yang baik, kulit jadi sehat dan otomatis terlihat lebih cerah. Makanan apa saja yang wajib dikonsumsi supaya kulit tak lagi gelap dan kusam?



1. Jeruk
Semua jenis buah jeruk, termasuk jeruk bali, merupakan sumber vitamin C yang memiliki banyak manfaat untuk kulit. Vitamin C meningkatkan produksi kolagen dan elastin dalam tubuh kita, yang berfungsi untuk mengurangi kerutan dan menghambat penuaan kulit. Ia juga dipercaya dapat memperlambat produksi melanin, pigmen yang membuat kulit terlihat lebih gelap. Usahakan mengkonsumsi jeruk segar satu kali dalam sehari. Selain jeruk, tomat juga merupakan buah yang kaya vitamin C.

2. Sayuran berwarna merah dan hijau
Bayam, wortel, brokoli, dan kawan-kawannya mengandung banyak beta-carotene yang berfungsi sebagai antioksidan untuk kulit. Selain mencegah kerusakan sel, beta-carotene juga akan diubah oleh tubuh menjadi vitamin A yang berguna untuk memerangi jerawat, memproduksi sel kulit baru, dan membuat warna kulit terlihat cerah dan muda. Akan lebih baik jika vitamin A kita dapatkan langsung dari makanan dan bukan dari suplemen vitamin, karena kelebihan vitamin A justru dapat mengganggu kesehatan kita.

3. Ikan
Makhluk air ini kaya akan asam lemak Omega-3 yang merupakan resep utama untuk kulit yang cerah cemerlang. Selain itu, mengkonsumi sarden, tuna, atau salmon yang kaya protein dapat membantu melindungi kulit dari paparan sinar matahari dan polusi. Protein yang terkandung di dalamnya membantu reproduksi sel dan membuat kulit terlihat bercahaya.

4. Alpukat
Alpukat adalah sumber vitamin E. Ia berguna untuk menghambat penuaan dan membersihkan kulit dari segala noda seperti bekas jerawat, flek hitam, dan masalah lain. Mengonsumsi alpukat secara teratur juga akan mencegah kulit menjadi kendur seiring bertambahnya usia.

5. Gandum
Bisa didapat dalam bentuk sereal maupun roti, gandum mengandung biotin yang berfungsi membantu sel tubuh memproses lemak. Kekurangan biotin dapat menyebabkan kulit kering dan terlihat kusam.

6. Minyak zaitun
Makanan paling sehat untuk kulit? Salad buah dan sayuran yang diperciki minyak zaitun sebagai penyedap. Minyak ini mengandung asam lemak yang esensial untuk membuat kulit terlihat cerah, bercahaya, dan sehat.

Lima Cara Alami Mengatasi Jerawat



Timbulnya jerawat di wajah sering kali menganggu penampilan serta menghilangkan kepercayaan diri. Namun tak jarang, produk perawatan yang ditawarkan di pasaran tak mampu menghentikan timbulnya jerawat.



Daripada mengobati, lebih baik mencegah timbulnya jerawat tersebut dengan cara alami. Kuncinya ada di gaya hidup kita. Simak caranya dalam enam langkah yang dikutip dari Carefair.com berikut ini.

1. Perbanyak makan bawang putih
Bawang putih dapat menghancurkan bakteri merugikan di pori-pori kulit. Selain itu bawang putih juga berfungsi meningkatkan sistem kekebalan tubuh, temasuk kulit. Sehingga timbulnya jerawat pun dapat dicegah.

2. Sinari kulit dengan matahari
Kulit memerlukan sinar matahari supaya terjaga kesehatannya sehingga sel-selnya dapat aktif secara sempurna. Biarkan kulit terkena sinar matahari pagi paling tidak 15 menit setiap harinya.

3. Olahraga dan tidur cukup
Stres yang Anda alami setiap hari juga akan memicu ketidakseimbangan hormon dan berakhir pada timbulnya jerawat. Olahraga dan tidur yang cukup akan membantu tubuh menstabilkan kembali hormon-hormon Anda.

4. Cuci muka dengan air hangat
Jerawat bisa timbul karena kotoran yang mengendap di pori-pori. Air hangat akan membuat pori-pori terbuka untuk sementara, sehingga sabun khusus wajah Anda bisa membersihkan kulit secara maksimal. Setelah bersih, basuh kembali wajah Anda dengan air biasa, agar pori-pori kembali menutup.

5. Bersihkan tubuh dari racun
Makanan yang kurang bersih dan polusi yang kita alami setiap hari dapat menjadi racun dan merangsang timbulnya jerawat di kulit. Cara membuang racun (detoksifikasi) yang alami adalah dengan meminum air putih yang cukup setiap hari. Racun-racun yang mengendap di dalam tubuh akan keluar bersama kotoran dan keringat, sehingga jerawat pun tak timbul.

Mudah bukan?